Sabtu, 20 Oktober 2018

Arsitektur Komputer [Konsep Teknologi Informasi]

Posted by angel's note on Oktober 20, 2018 with No comments
Bab VII 
Arsitektur Komputer 

A.    Pengertian Arsitektur Komputer

           Arsitektur komputer adalah dapat dikategorikan sebagai ilmu dan sekaligus sebagai suatu seni mengenai cara inter koneksi antara berbagai komponen perangkat keras atau hardware untuk dapat menciptakan sebuah komputer yang dapat memenuhi kebutuhan fungsional, kinerja, dan juga target biayanya.
Dalam bidang teknik komputer, definisi arsitektur komputer adalah suatu konsep perencanaan dan juga struktur pengoperasian dasar dari suatu sistem komputer atau ilmu yang bertujuan untuk perancangan sistem komputer. Arsitektur komputer tentunya sangat dibutuhkan bagi perancang ataupun user software sistem dalam mengembangkan suatu program.




B.     Sub-Kategori Arsitektur Komputer


Arsitektur komputer ini mengandung 3 (tiga) sub-kategori, diantaranya meliputi:

1.      Set intruksi (ISA).

2.      Arsitektur mikro dari ISA, dan juga

3.      Sistem desain dari semua atau seluruh komponen dalam perangkat keras  (hardware) komputer ini.



Arsitektur Komputer yaitu desain komputer yang meliputi:

1.      Set instruksi.

2.      Komponen hardware (perangkat keras).

3.      Organisasi atau susunan sistemnya.



C.     Bagian Utama Arsitektur Komputer


Terdapat 2 (dua) bagian pokok arsitektur komputer:

1.      Instructure Set Architecture, adalah spesifikasi yang menentukan bagaimana programmer bahasa mesin berinteraksi dengan komputer.

2.      Hardware System Architacture yaitu subsistem hardware (perangkat keras) dasar yaitu CPU, Memori, serta OS.

D.    Faktor  Yang Berpengaruh Pada Keberhasilan Arsitektur Komputer


Terdapat faktor-faktor yang dapat berpengaruh pada keberhasilan arsitektur komputer, 3 (tiga) diantaranya adalah:

1.    Manfaat Arsitektural

Diantaranya yaitu:

a.      Aplicability ( daya terap )
        Arsitekturnya harus sesuai dengan aplikasi yang akan dibuat atau ditentukan dsn terencana.

b.      Maleability ( daya tempa )
     Lebih spesifik arsitektur yang akan dibuat, maka akan lebih sulit untuk mengimplementasikan kepada mesin yang  berbeda ukuran dan kinerjanya dari yang lain.

c.       Expandibility ( daya kembang )
       Ukuran kemudahan bagi perancang sistem meningkatkan arsitektur yang direncanakan.

d.      Comptible ( daya serasi-pasang )

2.    Kinerja Sistem.

Yaitu untuk mengukur kinerja dari sistem, ada serangkaian program yang standard yang dijalankan yang dapat di sebut Benchmark pada komputer yang akan diuji ukuran kinerja CPU:

a.       MIPS (Million Instruction PerSecond)

b.      MFLOP (Million Floating Point PerSecond)

c.       VUP (VAX Unit of Performance)

Ukuran Kinerja I/O sistem:

a.       Sistem Operasi Bandwith

b.      Operasi I/O Perdetik

       Ukuran Kinerja Memori:

a.       Memori Bandwith

b.      Waktu Akses Memori

c.       Ukuran Memori




0 komentar:

Posting Komentar